PPKn

Pertanyaan

Bagaimana caranya untuk menjaga agar kondisi dalam negeri kondusif?

1 Jawaban


  • Menciptakan Suasana Kelas Kondusif

    Sekolah adalah tempat belajar bagi siswa, dan tugas guru  sebagian besar terjadi dalam kelas yakni membelajarkan siswa dengan menyediakan kondisi belajar yang optimal. yang berhubungan dengan bakat dan minatnya. Kondisi belajar yang optimal dicapai jika guru mampu mengatur siswa dan sarana pengajaran serta mengendalikanya dalam situasi yang menyenangkan untuk mencapai tujuan pelajaran. Akan tetapi apabila terdapat kekurangserasian antara tugas, dan sarana atau alat atau terputusnya keinginan yang satu dengan keinginan yang lain, antara kebutuhan dan pemenuhannya,  maka akan terjadi gangguan terhadap PBM, baik gangguan sifat sementara maupun sifat yang serius atau terus-menerus.

    Peran seorang guru pada pengelolaan kelas sangat penting khususnya dalam menciptakan suasana pembelajaran yang menarik. Itu karena    secara prinsip guru memegang dua masalah pokok yaitu pengajaran dan pengelolaan kelas. Masalah pengelolaan kelas berkaitan dengan usaha untuk menciptakan dan mempertahankan kondisi sedemikian rupa sehingga proses pembelajaran dapat berlangsung secara efektif dan efisien demi tercapainya tujuan pembelajaran. Pengelolaan kelas merupakan aspek pendidikan yang sering dijadikan perhatian utama oleh para calon guru, guru baru, bahkan guru yang telah berpengalaman berkeinginan agar para peserta didik dapat belajar dengan optimal dalam arti guru mampu menyampaikan bahan pelajaran agar dapat diserap peserta didik dengan baik. Kegagalan seorang guru mencapai tujuan pembelajaran berbanding lurus dengan ketidakmampuan guru mengelola kelas. Indikator dari kegagalan itu seperti prestasi belajar murid rendah, tidak sesuai dengan standar atau batas ukuran yang ditentukan. Karena itu, pengelolaan kelas merupakan kompetensi guru yang sangat penting dikuasai dalam rangka proses pembelajaran. Setiap guru dituntut memiliki kemampuan dalam mengelola kelas. Moch. Uzer Usman (1995) dalam salah satu bukunya mengemukakan bahwa suatu kondisi belajar yang optimal dapat tercapai jika guru mampu mengatur murid dan sarana pembelajaran serta mengendalikannya dalam suasana yang menyenangkan untuk mencapai tujuan pengajaran. Di sini, jelas sekali betapa pengelolaan kelas yang efektif merupakan prasyarat mutlak bagi terciptanya proses belajar-mengajar yang efektif pula.

    Pengelolaan kelas merupakan salah satu keterampilan penting yang harus dikuasai guru. Pengelolaan kelas berbeda dengan pengelolaan pembelajaran. Menurut Raka Joni dalam Akhmad Sudrajat ( 2008) pengelolaan pembelajaran lebih menekankan pada kegiatan perencanaan, pelaksanaan, evaluasi dan tindak lanjut dalam suatu pembelajaran. Sedangkan pengelolaan kelas lebih berkaitan dengan upaya-upaya untuk menciptakan dan mempertahankan kondisi yang optimal bagi terjadinya proses belajar (pembinaanrapport, penghentian perilaku peserta didik yang menyelewengkan perhatian kelas, pemberian ganjaran, penyelesaian tugas oleh peserta didik secara tepat waktu, penetapan norma kelompok yang produktif), di dalamnya mencakup pengaturan orang (peserta didik) dan fasilitas.

    Pengelolaan kelas menjadi tugas dan tanggung jawab guru dengan memberdayakan segala potensi yang ada dalam kelas demi kelangsungan proses pembelajaran. Hal ini berarti setiap guru dituntut secara profesional mengelola kelas sehingga tercipta suasana kelas yang kondusif mulai dari awal hingga akhir pembelajaran. Penciptaan suasana kelas yang kondusif guna menunjang proses pembelajaran yang optimal menuntut kemampuan guru untuk mengetahui, memahami, memilih, dan menerapkan pendekatan yang dinilai efektif menciptakan suasana kelas yang kondusif dalam menunjang proses pembelajaran yang optimal.

    Pengelolaan kelas adalah suatu usaha yang dilakukan oleh penanggung jawab kegiatan belajar mengajar atau yang membantu dengan maksud agar dicapai kondisi optimal sehingga dapat terlaksana kegiatan belajar seperti yang diharapkan (Suharsimi Arikonto, 1992:67-68) Sedangkan  Hadari Nawawi dan Rosilawati ( 2008:128) menyatakan bahwa pengelolaan kelas adalah kemampuan guru dalam mendayagunakan potensi kelas berupa pemberian kesempatan yang seluas-luasnya pada setiap personal untuk melakukan kegiatan-kegiatan yang kreatif dan terarah sehingga waktu dan dana yang tersedia dapat dimanfaatkan secara efisien untuk melakukan kegiatan-kegiatan kelas yang berkaitan dengan kurikulum dan perkembangan murid. Menurut Sudirman N, dkk (dalam Djamarah, 2006:177), Pengelolaan kelas adalah upaya mendayagunakan potesi kelas. Dari beberapa pengertian tersebut dapat disimpulkan bahwa pengelolaan kelas adalah upaya mendayagunakan potensi kelas yang dilakukan oleh penanggung jawab kegiatan belajar-mengajar agar dicapai kondisi optimal sehingga dapat terlaksana kegiatan pembelajaran sesuai dengan tujuan yang diharapkan.

Pertanyaan Lainnya