B. Indonesia

Pertanyaan


Perhatikan contoh analisis struktur teks negosiasi berikut ini.
Pembeli : “Berapa harga sekilo mangga ini,
Bang?”(sambil menunjuk ke rah mangga
gedong gincu)
Orientasi
Penjual : “Tiga puluh ribu, Bu. Murah.”
Pembeli : “Boleh kurang kan, bang?” Pengajuan Penjual : “Belum boleh, Bu. Barangnya bagus lho,
Bu. Ini bukan karbitan. Masak pohon.”
Penawaran
Pembeli : “Iya, Bang, tapi harganya boleh kurang
kan? Kan lagi musim, Bang. Dua puluh
ribu saja ya?”
Pengajuan
Penjual : “Belum boleh, Bu. Dua puluh delapan ribu,
ya, Bu. Biar saya dapat untung, Bu.”
Penawaran
Pembeli : “Baiklah, tapi saya boleh milih sendiri,
kan Bang?”
Pengajuan
Penjual : “Asal jangan pilih yang besarbesar, Bu. Nanti saya bisa rugi.”
Penawaran
Pembeli : “Iya, Bang. Yang penting saya dapat
mangga yang bagus dan tidak busuk.”
Persetujuan
Penjual : “Saya jamin, Bu. Kalau ada yang busuk
boleh ditukarkan.”
Pembeli : “Baiklah, saya ambil 3 kilo ya Pak.”
Dalam contoh negosiasi di atas, proses pengajuan dan penawaran contoh negosiasi di atas, proses pengajuan dan penawaran terjadi lebih dari satu kali hingga tercapai kesepakatan.Sekarang diskusikanlah dengan teman-temanmu, hal-hal berikut ini. (a) Apakah orientasi dalam teks negosiasi sama dengan perkenalan? (b) Apa saja pengajuan yang disampaikan pembeli? (c) Apa saja penawaran yng disampaikan penjual? (d) Apakah negosiasi dalam teks tersebut tercapai? Apa buktinya?

1 Jawaban

  • jawabnnya adalah
    a.tidak , sipembeli dan sipedagang tidak berkenalan. melainkan lgsng menanyakan harga mangga .
    b. harga dikurangi karena mangga sdg musim saat ini
    -memilih mangga sendiri yg bagus dan tdk busuk
    c. harga yg tak relatif murah. supaya si penjual mendapat kan keuntungan dri penjualannya. boleh menukar mangga.apabila mangga busuk
    d. iya.. buktinya harga berkurang . si penjual dan si pembeli sepakat dengan harga yang sdh dinegokan. kemudian si pembeli membeli manggan si penjual sbrt 3kg

Pertanyaan Lainnya